Jumat, 25 Mei 2012

Mengatur Tingkah Laku


Fenomena saat ini banyak orang-orang didunia yang bertingkah laku tidak sesuai dengan Firman Tuhan, dalam kehidupan sehari-hari, bahkan ada yang bertingkah laku buruk saat di gereja. Tidak hanya para remaja yang dianggap labil, bahkan orang dewasapun banyak yang memiliki tingkah laku buruk. Moral sudah mulai luntur dalam kehidupan kebanyakan orang. Lantas, bagaimanakah kita orang Kristen harus bertingkah laku dalam hidup ini agar kita dapat menjadi berkat bagi orang lain?? Tentunya kita harus hidup dengan menjaga tingkah laku kita dengan berpedoman pada Firman Tuhan. Tingkah laku yang buruk dapat menyebabkan ketidak nyamanan bagi orang lain, itu membuat kebencian terhadap kita, dan jika kita sudah dibenci, pastilah masalah akan datang kepada kita. Kebanyakan orang tidak dapat mengatur tingkah lakunya, itulah penyebab seseorang dapat jatuh kedalam masalah dan problema hidup yang rumit. Memang masalah dalam hidup kita tidak dapat dihindari, namun lebih baik kita menata tingkah laku kita sebagai orang Kristen agar kita dapat terhindar dari masalah yang dapat membuat kita menjadi lemah, lebih baik mencegah daripada mengobati bukan?? Berikut beberapa prinsip dalam Alkitab yang harus menjadi pertimbangan dalam setiap tingkah laku kita selaku orang yang sudah diselamatkan Allah yaitu :

1. Menjaga Kemuliaan Allah (I Korintus 10 : 31). Di dalam I Korintus 10:31 dijelaskan bahwa apa yang kita makan minum dan segala hal yang kita lakukan harus untuk kemuliaan Allah. Hal ini berarti segala hal yang kita lakukan, tidak memalukan nama Allah. Segala tingkah laku kita dimanapun kita berada harus tetap menjaga Kemuliaan Allah. Kita harus berani mengambil resiko untuk memuliakan nama Allah dalam kehidupan kita. Kita tidak boleh malu atau takut menerapkan firman dalam hidup kita. Walaupun kita dianggap sok suci, ataupun banyak yang mengolok-olok kita karena hal itu. Jadi apapun yang kita lakukan itu harus membuat orang lain melihat kemuliaan Allah dalan diri kita.
2. Beda Dengan Tingkah Laku Duniawi (Roma 12 : 2).Dalam ayat ini dijelaskan bahwa kita tidak boleh menjadi serupa dengan dunia. Termasuk dalam tingkah laku kita. Kita tidak boleh bertingkah laku layaknya manusia yang cinta dunia. Dengan tingkah laku yang arogan, tidak bermoral, dan banyak merugikan orang lain. Kita harus hidup beda dengan mereka, kita harus hidup dengan menjadi terang dan garam dunia (Mat 5 : 13-14). Ruangan gelap yang dimasuki terang pasti akan berubah menjadi terang, bukan terang yang akan dipengaruhi oleh gelap. Begitu pula garam yang dicampurkan kedalam cairan, pasti akan mempengaruhi cairan terseut dan bukan terpengaruh. Seperti itulah harusnya kita bertingkah laku. Kita harus mempengaruhi dunia, bukan dunia yang mempengaruhi kita.
3. Bermanfaat Bagi Orang Lain (Galatia 5 : 13). Dalam ayat ini dijelaskan bahwa kita sudah dimerdekakan oleh Kristus dan kita harus melayani orang lain dengan kasih. Dengan kata lain, segala hal yang  kita lakukan harus dapat bermanfaat bagi orang lain. Jadi setiap hal yang kita lakukan pada orang lain, harus dapat membuatnya merasakan kasih Yesus, bukannya malah merugikannya. Dengan melakukan hal itu sama saja kita telah melayani mereka.
4. Bermanfaat Bagi Diri Sendiri (I Korintus 6 : 19:20). Tubuh kita adalah bait Roh Kudus, tubuh kita bukanklah milik kita sendiri, jadi kita harus memuliakan Allah dengan tubuh kita. Apa yang kita lakukan dengan tubuh kita hendaknya dapat membangun diri kita sendiri. Membangun dalam hal apa? Dalam aspek fisik, psikis, materi, rohani, social, dan aspek lainnya. Dengan itu diri kita akan menjadi pribadi yang bermanfaat bagi kita sendiri. Dengan kita menghargai bait Roh kudus yang ada dalah tubuh kita, maka kita juga akan melakukan hal-hal yang dapat bermanfaat bagi diri kita sendiri.
5. Tidak Menjadi Ikatan atau Belenggu Bagi Kita (Yesaya 58 : 6). Kita harus lepas dari semua ikatan-ikatan belenggu. Belenggu yang ada dalam hidup kita, bukan hanya disebabkan oleh iblis, ataupubn orang lain, namun belenggu bisa juga disebabkan oleh tingkah laku kita yang tidak benar. Contohnya disaat kita bertingkah laku yang tidak berkenan dihadapan Allah seperti berkata-kata kotor. Tingkah laku kita itu dapat menjadi belenggu bagi kita sendiri. Maka dari itu tingkah laku kita tidak boleh menjadikan belenggu bagi kita sendiri. Hidup kita tidak boleh terikat oleh apapun atau siapapun kecuali kepad Kristus. Artinya kita juga harus terikat pada Firman-Nya, dengan kata lain semua tingkah laku kita harus sesuai dan berpedoman kepada Firman Tuhan.

Itulah beberapa pedoman hidup didalam Alkitab, yang dapat kita terapkan dalam kehidupan kita untuk mengatur tingkah laku. Mulai saat ini tingkah laku kitas harus sesuai dengan firman Tuhan dan hanya menurut apa yang dikatakan oleh Tuhan.

Tuhan Yesus Memberkati ^^

Author : Danang Saputra EL A YOUTH

1 komentar:

Artikel ini bisa dikomentari melalui kotak dibawah ini

Pengikut Akun Facebook

Pengikut akun Twitter atau Blogger