Nelson Mandela adalah pahlawan dari Afrika Selatan yang berhasil mengatasi masalah rasialis terkait warna kulit. Sehingga saat ini pun kita bisa melihat Barrack Obama seorang warga kulit hitam berhasil menjadi Presiden Negara Amerika Serikat. Nelson Mandela mungkin akan sulit ditemukan di era sekarang ini. Hidupnya benar – benar menjadi teranh bagi orang – orang disekitarnya kala itu. Yang perlu digaris bawahi adalah anak – anak Tuhan adalah seseorang yang memancarkan Terang di tengah – tengah kegelapan, dan bukanlah seorang yang membawa kegelapan bagi orang disekitarnya. Alkitab mengajarkan banyak hal kepada kita tentang bagaimana menjadi terang, antara lain :
1. Dalam gelap tidak dapat membedakan mana yang benar dan mana yang salah (Kejadian 1:4).
Ketika seorang prajurit berdiri untuk berperang dalam keadaan mata tertutup. Maka prajurit itu tidak akan dapat membedakan mana yang kawan dan mana yang lawan. Dalam keadaan mata tertutup semuanya tampak gelap sehingga benar dan salah tidak dapat kita bedakan. Ketika kita hidup terlalu lama dalam lumpur dosa, kita akan menjadi orang – orang yang bebal. Ketika seseorang menjadi bebal maka seseorang akan terbiasa berbuat dosa dan tidak sadar bahwa perbuatan yang dilakukannya itu adalah dosa. Dalam diri orang bebal terdapat pembenaran diri bahwa segala yang dilakukan adalah sebuah kebenaran meskipun itu salah.
2. Terang itu bersinar dalam kegelapan (Markus 4:21).
Jika muncul pertanyaan kapankan lampu harus dihidupkan? Kapankah lilin harus dinyalakan? Maka jawabannya hanya satu mereka semua harus dinyalakan dalam keadaan gelap. Seseorang tidak akan menyalakan lampu pada siang hari, dan tidak akan menyalakan lilin ketika lampu menyala. Ditempat yang sudah terang lampu dan lilin tidak perlu dinyalakan. Begitupula anak – anak Tuhan. Anak – anak Tuhan bukan menunjukkan terangnya didalam lingkungan orang – orang yang sudah hidup benar saja, tapi harus menunjukkan terangnya ditempat dimana orang – orang tidak dapat melihat terang. Karena Kristus datang ke Dunia ini bukan untuk mencari orang benar, melainkan mencari orang berdosa.
3. Terang yang tidak dapat padam (1 Samuel 2:27-36).
Lilin adalah sumber terang yang luar biasa. Dengan lilin yang kecil ruang yang besar dapat menjadi terang. Namun ada satu kelemahan lilin. Lilin hanya dapat menerangi orang lain, namun menghancurkan dirinya sendiri (meleleh dan lama kelamaan mati). Kita tidak dapat menjadi terang bagi orang lain tapi hidup kita masih dalam kegelapan. Imam Elly adalah contoh nyata sebuah lilin. Hidup imam Elly menjadi terang bagi orang – orang di sekitarnya. Namun imam Elly tidak dapat menyelamatkan keluarganya sendiri.
Tidak peduli bagaimana latar belakang hidup kita dan latar belakang keluarga kita asalkan kita mau Tuhan dapat membuat hidup kita menjadi terang. Karena Tuhan kita Yesus Kristus adalah terang itu sendiri. Yesus ialah terang yang tidak akan pernah padam bersinar. Terang yang akan selalu ada ketika kita berjalan dalam lembah kekelaman. Jadi mari berjalan bersama Yesus, karena di dalamNya ada pengharapan dan terang yang pasti. GBU All
Author : Made Hizkia Koordinator EL A YOUTH
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Artikel ini bisa dikomentari melalui kotak dibawah ini