Kamis, 04 Februari 2010

Menjaga Tali Persaudaraan Antar Umat Beragama

Buku Renungan "Farel"


Telah terbit Renungan harian "FAREL".Renungan harian ini bisa anda dapatkan pada persekutuan doa kami atau bisa memesan melalui no telepon (0298) 311931. Saran dan kritik dari saudara sangat berharga buat kami agar buku renungan "FAREL" menjadi semakin baik.

MukjizatNya Selalu Ada


Saya adalah seorang wanita berumur 72 tahun. Memang umur yang sudah sangat tua, banyak hal yang sudah terjadi dalam kehidupan saya. Awalnya saya tidak mengenal siapa Yesus dan bagaimana kasihNya dalam kehidupan manusia. Saya beragama Budha. Dan lama sekali saya menganut kepercayaan tersebut. Meskipun anak saya sudah menjadi percaya dan menerima Yesus dalam hidup mereka, awalnya saya tetap teguh dengan keyakinan saya sendiri dan saya terus hidup dalam ketidak tahuan saya tentang siapa dan bagaiman Yesus. Tidak hanya itu, saya juga hidup dalam berbagai kejahatan yang saya anggap tidak menjadi masalah apabila saya lakukan. Saya adalah seorang penggila judi togel,saya juga banyak hidup dalam kebohongan dalam hal hutang piutang. Banyak orang menjadi tidak suka dengan keberadaan saya karena apa yang sudah saya lakukan.

Sampai akhirnya, suatu hari terjadi sesuatu yang merubah hidup saya. Kejadian yang merubah segalanya. Kejadian yang menjadikan Yesus menjadi yang pertama dalam hidup saya ini. Suatu hari saya divonis dokter menderita sakit jantung koroner yang sudah agak parah. Tiap 1 bulan sekali, saya harus periksa ke dokter ahli jantung di semarang. Semakin lama tidak kunjung sembuh, tetapi malah sering kambuh. Tahun 1991 suami saya meninggal sehingga tidak ada biaya untuk berobat. Sepertinya tidak ada jalan untuk saya sembuh karena makin hari penyakit ini akan menjadi makin parah, dan kalau tidak segera dioperasi maka nyawa saya yang akan terancam. Anak ke2 saya yang adalah seorang Hamba Tuhan, mengingatkan kepada saya bahwa hanya Yesus yang akan menjadi harapan hidup saya. Dia meminta saya untuk membuka persekutuan dirumah dan sayapun diminta untuk mengikuti ibadah yang asing dan tidak pernah saya lakukan sebelumnya. Awalnya saya hanya mengikuti ibadah tersebut tanpa memberikan hati saya sepenuhnya kepada Tuhan. Sampai akhirnya mata hati saya mulai terbuka dan saya mulai mencoba untuk datang menghampiri tahta Yesus yang ajaib. Saya selalu berdoa tiap malam dengan doa “Tuhan, kalau Engkau kehendaki saya beumur panjang, tolong sembuhkan saya namun semua saya serahkan kepadaMu”. Setiap malam saya hanya mampu berdoa dan berdoa karena hanya itu yang saya bisa lakukan. Saya mulai merasakan dekapan kasih yang selama ini tidak pernah saya temukan dari siapapun. Kasih yang mampu membuat air mata saya menangis tiap kali menghampiriNya. Dan sampai akhirnya terjadi sesuatu yang LUAR BIASA. Ketika saya periksa ke dokter, saya divonis sembuh 95%. Jantung saya sehat sampai sekarang dan jantung koroner itu tidak pernah kambuh lagi. Puji Tuhan.

Bukan hanya penyakit jantung koroner yang secara ajaib Dia nyatakan dalam hidup saya ini. Bahkan saya mau katakan bahwa sangat banyak yang Dia nyatakan dalam hidup saya yang membuat saya tidak mampu meninggalkan Dia. Mata saya pernah mengidap katarak dan harus

dioperasi. Namun lagi2 hanya dengan doa penuh penyerahan kepada Yesus, mata saya disembukan dengan sangat ajaib sehingga untuk ke2 kali saya lolos dari meja operasi. Makin lama saya makin menyadari bahwa tangan Tuhan memproses anakNya dengan sesuatu yang terkadang tidak sesuai dengan keinginan. Ketika saya ada di kota Jakarta untuk berkumpul bersama dengan anak saya, saya sangat menikmati semua aktifitas disana. Di masa tua saya, saya sangat dimanjakan oleh kasih sayang anak-anak saya. Namun suatu hari lagi-lagi saya harus mengalami proses dari Tuhan. Saya terjatuh dari tangga dan menyebabkan urat saya terjepit sangat parah. Lagi-lagi saya harus dihadapkan dengan vonis dokter bahwa saya harus operasi. Dokter berkata bahwa operasi membutuhkan biaya ± 80 juta dan harus pergi ke Singapura. Apa yang harus saya lakukan??saya seperti putus asa. Saya tidak bisa berjalan dan hanya bisa duduk dirumah. Saya tidak mampu membiayai operasi yang harus saya lakukan ini. Dan lagi-lagi hanya doa yang bisa saya lakukan. Dan ternyata Yesus adalah dokter segala dokter yang ajaib. Tanpa harus pergi ke sinagapura dan operasi, saya sembuh dan mampu berjalan lagi hanya karena tangan Tuhan yang menjamah kaki saya. Saya semakin menyadari bahwa saat saya merelakan tempat tinggal saya untuk banyak orang beribadah, maka sesungguhnya Tuhan sendiri sering dan selalu ada di tempat tinggal saya. Dekat dengan saya. Dia selalu melihat bagaimana keadaan dan kondisi saya.

Di suatu ibadah pemuda remaja pada satu sore. Kondisi tubuh tua saya tiba-tiba drop dan saya merasa badan saya sangat panas. Waktu anak-anak muda yang dipakai Tuhan sedang beribadah saya hanya bisa membaringkan diri di tempat tidur dan saat itu saya melihat ada seorang berpakaian sangat putih masuk ke kamar saya. Dia sangat ramah kepada saya. Orang berjubah putih ini tidak membuat saya takut namun malah membuat hati saya begitu damai. Saya melihat Dia makin mendekat dan akhirnya Dia menjamah kepala saya dengan sangat halus. Detik itu juga, tanpa obat dan dokter Saya SEMBUH. Dan ini yang terakhri akan saya bagikan kepada anda semua. Tanggal 12 November saya diperhadapkan dengan satu pilihan yang sangat sangat sulit. Saya diminta anak-anak saya untuk pergi ke Jakarta dalam rangka periksa penyakit di kaki saya karena entah kenapa kaki saya menjadi sangat sakit kembali.

Apakah Mujizatnya sudah berakhir??tentu saja pernyataan ini sangat salah karena apa yang saya alami makin membuktikan kuasaNya yang sangat dahsyat bagi umatNya. Suatu hari saya mendengar dengan jelas suatu suara yang berkata “anakKu, pergilah engkau ke Jakarta. Aku akan mengantarmu dan jangan takut engkau! Dengan iman saya berangkat ke Jakarta dan beberapa hari di ibukota, Yesus kembalil menyatakan kuasaNya, kaki saya sembuh dan bahkan saya bisa berkeliling pasar untuk mencari pakaian yang saya inginkan. Saudara, semua yang terjadi dalam hidup saya berawal dari sebuah langkah yang saya lakukan yaitu MEMBIARKAN YESUS LAHIR DAN HIDUP DALAM HATI SAYA. Mari di hari natal ini kita membiarkan Yesus lahir dan menguasai hidup anda dan saya maka “MUJIZAT AKAN SELALU ADA. HALLELUYA.

Oleh Ny. Winarsih

Pengikut Akun Facebook

Pengikut akun Twitter atau Blogger