Senin, 19 April 2010

Jeritan Kesepian

(Matius 27 : 46)

Saudara pernah mendengar jeritan???

Jeritan anak kecil yang ditinggal oleh ibunya, jeritan pasien rumah sakit yang kesakitan, jeritan seorang yang sudah tidak memiliki siapapun atau jeritan-jeritan yang lainnya. Saudara pasti pernah mendengar satu diantara jeritan tersebut.

Tetapi ini berbeda dengan jeritan yang saudara dengar. Jeritan yang begitu mengharukan, jeritan yang begitu menyayat hati, jeritan yang begitu besar menanggung penderitaan orang. Inilah jeritan kesepian. Jeritan ini terdengar dari sebuah bukit. Jeritan yang keluar dari mulut sang Mesias diatas kayu salib, Ia berkata “Eli Eli Lama Sabakhtani??”(AllahKu-AllahKu mengapa Kau meninggalkan Aku). Inilah jeritan Yesus diatas kayu salib yang menanggung begitu banyak dosa dunia. Inilah yang Yesus takutkan. Bukan karena Dia menanggung siksaan, hajaran atau cambukan bukan juga karena ejekan-ejekan dan olok-olokan ketika dipengadilan. Bukan juga karena Dia harus menanggung rasa sakit saat kedua tangan dan kakiNya dipaku. Ketakutan yang sempat terlintas adalah ketika membayangkan semua yang akan ditanggungkan kepadaNya karena dosa-dosa yang tidak Dia lakukan, namun harus Dia tanggung.

Kiranya jeritan kesepian Yesus ini lebih dari cukup untuk mewakili kasihNya kepada kita. Jangan sia-siakan pengorbanan Yesus diatas kayu Salib untuk menebus dosa kita. Jangan pula kita menyia-nyiakan kasih Yesus yang begitu luar biasa kepada kita.

Oleh Sdr.Dodik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Artikel ini bisa dikomentari melalui kotak dibawah ini

Pengikut Akun Facebook

Pengikut akun Twitter atau Blogger